SINTANG | Pojokkalbar.com-
Kepala Bidang Peternakan dan Kesehatan Hewan Dinas Pertanian dan Perkebunan Kabupaten Sintang, Eka Dahliana, mengungkapkan bahwa kebutuhan hewan kurban di Kabupaten Sintang pada tahun 2025 ini dipastikan mencukupi. Mengacu pada data tahun sebelumnya, kebutuhan hewan kurban untuk tahun 2024 teridentifikasi sebanyak 642 ekor sapi dan sekitar 277 ekor kambing. Saat ini, jumlah populasi hewan ternak di Kabupaten Sintang mencapai 569 ekor, sehingga dipastikan tidak perlu mendatangkan hewan kurban dari luar daerah.
“Untuk pengawasan menjelang kurban, kami di bidang peternakan selalu memonitor pemotongan hewan di setiap masjid. Kami juga meminta bantuan petugas di setiap kecamatan untuk mendukung proses ini,” ujar Eka saat memberikan keterangan di kantornya. Pada Senin,(22/5/2025).
Meskipun pihaknya optimis akan ketersediaan hewan kurban, Eka menambahkan bahwa pemeriksaan hewan kurban belum dapat dilakukan karena belum memperoleh data dari masjid-masjid yang mendapatkan bantuan ternak pada tahun 2025 ini.
“Edukasi kepada peternak juga penting. Saat ini, populasi hewan ternak kita sudah cukup baik, dengan banyak peternak lokal yang memiliki ratusan ekor. Contohnya, di lokasi workshop Wahyu Prayogo terdapat lebih dari 200 ekor hewan ternak,” tuturnya.
Dinas Pertanian dan Perkebunan Kabupaten Sintang terus berkomitmen untuk memastikan kualitas dan ketersediaan hewan kurban bagi masyarakat, menjelang perayaan hari besar keagamaan tersebut. Dengan demikian, diharapkan pelaksanaan kurban tahun ini dapat berjalan lancar dan memberikan manfaat bagi seluruh umat.
Untuk pemeriksaan hewan kurban itu sendiri dikatakan Eka belum dilalukan karena belum mendapatkan data dari masjid masjid yang mendapatkan bantuan ternak ditahun 2025 ini.
“Untuk sekarang populasi kita sudah cukup lumayan , peternak peternak kita juga sudah banyak sampai ratusan ekor ,contohnya saja di workshopnya wahyu prayogo ada sekitar 2 ratusan ekor lebih,” ujarnya.(red)
