Menu

Mode Gelap

Politik · 1 Okt 2024 11:50 WIB ·

Kaban Kesbangpol Sintang Buka Sosialisasi Pendidikan Politik di Kantor Camat Sintang


 Kaban Kesbangpol Sintang Buka Sosialisasi Pendidikan Politik  di Kantor Camat Sintang Perbesar

SINTANG | Pojokkalbar.com-
Kepala Badan Kesatuan Bangsa dan Politik Kabupaten Sintang Kusnidar membuka Kegiatan Sosialisasi Pendidikan Politik Dalam Rangka Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Sintang Tahun 2024 di Balairung Ambeg Paramarta Kecamatan Sintang pada Selasa, (1/10/ 2024).

Kusnidar menjelaskan harapannya agar kegiatan sosialisasi ini mampu memberikan dampak dan pengaruh yang besar bagi masyarakat dalam menyambut pesta demokrasi di bumi senentang ini, dengan harapan berjalan kondusif, aman, tertib, lancar dan sukses, serta tingkat partisipasi masyarakat di kecamatan sintang dapat meningkat dari pilkada tahun 2020 yang lalu.

“Demokrasi merupakan amanah konstitusi yang harus kita jalankan bersama. tahun ini kita dihadapkan kembali pada pesta demokrasi dalam cakupan wilayah yang lebih kecil namun pengaruhnya sangat besar. yaitu pada pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Provinsi Kalimantan Barat dan Pemilihan Bupati Dan Wakil Bupati Sintang, ” terang Kusnidar

Ada beberapa alasan mengapa kita wajib menjalankan demokrasi dan menggunakan hak pilih yakni memberikan kesempatan kepada setiap warga negara untuk menggunakan hak politiknya, terjaminnya pergantian kepemimpinan secara reguler dan damai dalam kurun waktu per 5 tahun, meningkatkan kesejahteraan dan kualitas hidup masyarakat, dan mempertahankan kedaulatan rakyat dan tetap tegaknya negara melalui pesta demokrasi.

“Sebagai negara demokrasi, pemilu dan pemilihan merupakan satu-satunya sarana perwujudan demokrasi untuk menyalurkan aspirasi rakyat sebagai bentuk partisipasi masyarakat dalam pemerintahan. demokrasi mensyaratkan keikutsertaan rakyat dalam proses-proses pengambilan kebijakan pemerintah” tegas Kusnidar.

Hal ini dapat dilihat mulai dari pemilihan presiden, gubernur, bupati dan/atau walikota, dan sampai pada pemilihan kepala desa, bahwa pada proses tersebut benar- benar memberikan keleluasaan bagi rakyat untuk memilih pemimpinnya secara langsung, sehingga mampu memberikan legitimasi yang kuat bagi pemimpin yang terpilih, ini yang membedakan demokrasi di era reformasi dengan era orde baru. (Rilis Kominfo Sintang)

Artikel ini telah dibaca 4 kali

badge-check

Penulis

Baca Lainnya

Ratusan Guru di Sintang Ikut Apel Akbar Peringatan HUT Ke-79 PGRI dan HGN

25 November 2024 - 14:10 WIB

Teguh : Guru Peran Serta Strategis dalam Membangun Bangsa

25 November 2024 - 14:05 WIB

Yustinus : Harap HUT PGRI ke-79 Tingkatkan Kompetensi dan Kualitas Guru

25 November 2024 - 06:23 WIB

Empat Kandidat Ikut Seleksi Calon Rektor Universitas Kapuas

23 November 2024 - 09:51 WIB

Helmi Harap: Kenzo Bar and Resto dapat Terus Berkembang, Tingkatkan Kualitas Pelayanan dan Inovasi

23 November 2024 - 05:31 WIB

Polres Sintang Kawal Pergeseran Logistik Pilkada Serentak Menuju 3 Kecamatan Terjauh

22 November 2024 - 07:49 WIB

Trending di Sintang