SINTANG | Pojokkalbar.com-
Libur sekolah pasca penerimaan rapor semester genap tahun ajaran 2024/2025 resmi dimulai di seluruh satuan pendidikan di Kabupaten Sintang. Menyikapi momen ini, Anggota Komisi C DPRD Kabupaten Sintang, Senen Maryono, mengimbau kepada seluruh orang tua agar lebih aktif mengawasi aktivitas anak-anak mereka selama masa liburan agar terhindar dari perilaku menyimpang.
Senen menekankan bahwa masa liburan sekolah yang cukup panjang kerap menjadi tantangan tersendiri bagi para orang tua, khususnya dalam menjaga anak-anak agar tidak terlibat dalam kegiatan negatif seperti nongkrong di tempat yang tidak semestinya, penyalahgunaan media sosial, hingga potensi kenakalan remaja lainnya.
“Libur sekolah bukan berarti libur dari tanggung jawab. Justru ini saat yang tepat bagi orang tua untuk mendampingi anak-anaknya dengan lebih intens. Jangan sampai anak-anak dibiarkan terlalu bebas hingga terjerumus pada pergaulan yang salah,” ujar H.Senen Maryono saat ditemui di Gedung DPRD Sintang, Jumat (20/6/2025).
Ia menambahkan, selama masa liburan, anak-anak cenderung memiliki lebih banyak waktu luang dan rasa ingin tahu yang tinggi. Tanpa pengawasan yang memadai, hal ini bisa membuka peluang terhadap pengaruh negatif, apalagi di era digital saat ini di mana akses terhadap konten-konten tidak pantas semakin mudah.
Menurutnya, kerja sama antara orang tua, masyarakat, dan lembaga pendidikan sangat dibutuhkan agar masa liburan menjadi waktu yang produktif bagi anak. Senen juga mendorong agar pemerintah desa dan kelurahan memfasilitasi kegiatan positif bagi remaja, seperti pelatihan keterampilan, lomba olahraga, atau kegiatan keagamaan.
> “Anak-anak kita adalah aset masa depan Sintang. Kita semua bertanggung jawab membentuk karakter mereka. Bila perlu, desa-desa menyelenggarakan kegiatan remaja agar mereka punya aktivitas positif selama liburan ini,” katanya.
Selain itu, Senen mengingatkan agar penggunaan gadget dan internet oleh anak-anak tetap dibatasi dan diawasi. Ia mengimbau para orang tua untuk menjadikan masa liburan sebagai waktu mempererat hubungan keluarga, salah satunya dengan melakukan aktivitas bersama seperti memasak, membaca, atau bepergian ke tempat-tempat edukatif.
> “Waktu liburan bisa dimanfaatkan untuk membangun komunikasi yang lebih kuat antara anak dan orang tua. Hal ini penting untuk menciptakan ikatan emosional dan saling pengertian dalam keluarga,” tambahnya.
Sementara itu, Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Sintang menyampaikan bahwa libur semester genap tahun ajaran 2024/2025 berlangsung mulai 21 Juni hingga 13 Juli 2025. Seluruh sekolah dijadwalkan memulai kembali kegiatan belajar mengajar pada Senin, 14 Juli 2025.(red)