Inspiratif: Cerita Kades Kembangkan Kelompok Peternak Ayam Petelur Dipedalam Sintang

Diposting pada

SINTANG | Pojokkalbar.com-
Susiani Aten, Kepala Desa Mapan Jaya, telah menjadi sosok inspiratif di tengah masyarakat dengan inisiatifnya mengembangkan Kelompok Peternak Jaya Mandiri. Melalui program beternak ayam petelur, Aten tidak hanya memberikan solusi terhadap kebutuhan protein hewani, tetapi juga meningkatkan perekonomian warga setempat.

Kelompok peternak yang tergabung dalam BUMDesma, Keberadaan Badan Usaha Milik Desa Bersama (BUMDesma) diyakini membawa tatanan perekonomian di wilayah pedesaan menjadi lebih baik. Selain untuk PAD juga menyadari potensi peternakan ayam petelur di desanya, Susiani Aten mengajak para ibu rumah tangga setempat untuk bergabung dalam kelompok peternakan yang ia bentuk.

“Kami ingin memberdayakan masyarakat agar memiliki sumber penghasilan yang mandiri dan berkelanjutan,” ujar Aten.

Dengan pelatihan dan pendampingan yang intensif, kelompok ini berhasil meningkatkan produksi telur yang tidak hanya memenuhi kebutuhan lokal, tetapi juga mampu dipasarkan ke daerah sekitar.

Pada Tahun 2022 lalu, pada saat itu Susiani Aten ada kegiatan di Sanggah melihat potensi peternak ayam telur bagus, maka dia tertarik untuk me gembangkan usaha tersebut di desa nya.

“Saat itu saya ada kegiatan bersama BUMDes maka saya buat perencanaan , pada tahun 2024 saya pasarkan melalui ketahanan pangan jadi sudah mulai bertelur selama 3 bulan,” Tuturnya.

Aten membeberkan perharinya mampu me jual 500 an butir telur, untuk perikatnya dijual kisaran harga 290-300 ribu dengan demikian diharapkan mampu mendongkrak PAD desa Mapan Jaya.

Apresiasi datang dari Camat Kayan Hulu, Yudius, yang mengakui usaha Kades Mapan Jaya Susiani Aten dalam menggerakkan perekonomian desanya.

“Langkah Ibu Aten patut dicontoh, terutama dalam pemberdayaan masyarakat. Inisiatif seperti ini sangat penting dalam mendukung program kewirausahaan di tingkat desa,” ujarnya.

Kesuksesan Kelompok Peternak Jaya Mandiri telah membuka peluang bagi warga untuk menjadikan peternakan ayam petelur sebagai usaha sampingan yang menjanjikan.

“Atas Nama Pemerintah Kecamatan Kayan Hulu kami mengapresiasi salah satu inovasi usaha kelompok Di Desa Mapan Jaya dalam mengembangkan Kelompok Peternak Jaya Mandiri berternak Ayam Petelur. karena telah berhasil mengembangkan usaha-usaha produktif untuk kemajuan BUMDes dan juga nantinya akan menjadi salah satu sumber Pendapatan Asli Mapan Jaya , apalagi telur ayam merupakan sudah menjadi kebutuhan sehari-hari masyarakat jadi ini sangat bagus dimana Kelompok Peternak Jaya Mandiri kini usaha ayam petelur sudah menghasilkan telur rata-rata 300-380 butir per-hari dengan jumlah ayam sekitar 500 ekor, ” Ucap Yudius.

Aten merupakan kades Mapan Jaya 3 periode , selain itu pihaknya juga mendorong desa desa lain untuk mengembangkan BUMdes.

“Kita juga mendorong desa-desa lain nya berpacu mengembangkan BUMDes Bersama (BUMDesma) untuk meningkatkan PAD Desa disamping itu jg utk mendukung program pemerintah dalam rangka pengentasan kemiskinan dan meningkatkan ketahanan Pangan Masyarakat Desa

Sementara itu Susiani Aten berkomitmen untuk terus mengembangkan usaha ini dengan melibatkan lebih banyak masyarakat dan memberikan pelatihan yang diperlukan.

Dengan semangat yang tak kenal lelah, Aten membuktikan bahwa dengan kerja keras dan kolaborasi, impian untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat dapat terwujud. “Kami ingin menunjukkan bahwa desa kami mampu mandiri dan berdaya saing melalui BUMDes, ” tutup Aten penuh harapan.

Usaha yang digagas oleh Aten ini bukan hanya sekadar kegiatan ekonomi, tetapi juga mewakili semangat gotong royong dan kebersamaan. (RED)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *