SINTANG | Pojokkalbar.com-
Dinas Ketahanan Pangan dan Perikanan Kabupaten Sintang berkolaborasi dengan Dinas Perindustrian, Perdagangan, Koperasi dan Usaha Kecil Menengah (Disperindagkop dan UKM), ASPARTAN serta Bulog Sintang menggelar Gerakan Pangan Murah. Kegiatan ini berlangsung selama dua hari, mulai hari ini, Kamis 7 November hingga Jumat 8 November 2024.
Gerakan Pangan Murah ini merupakan upaya untuk stabilisasi pasokan dan harga pangan di Kabupaten Sintang, dalam rangka mengendalikan inflasi. Kegiatan ini menghadirkan berbagai kebutuhan pokok dengan harga terjangkau bagi masyarakat.
Teti Suharni selaku Kepala Bidang Ketersediaan dan Distribusi Pangan, Dinas Ketahanan Pangan dan Perikanan kabupaten Sintang,
mengatakan, “Kami bekerja sama dengan berbagai pihak untuk memastikan ketersediaan pangan bagi masyarakat. Kegiatan ini adalah salah satu bentuk respons kami terhadap tantangan fluktuasi harga pangan yang dapat berpengaruh pada daya beli masyarakat.” katanya.
Kegiatan ini digelar di Halaman Kantor Dinas Ketahanan Pangan dan Perikanan Kabupaten Sintang yang dianggap strategis di Kota Sintang dan sekitarnya, di mana masyarakat dapat membeli sembako dengan harga yang lebih rendah dibandingkan harga pasaran. Selain itu, panitia juga menyediakan informasi terkait pentingnya ketahanan pangan dan cara mengelola konsumsi yang bijak.
Komoditi yang dijual kata Teti ada beberapa item diantaranya beras SPHP, beras premium, minyak goreng, gula pasir, daging beku, bawang merah, bawang putih, aneka sayuran dan beragam produk dari UMKM lokal.
“Komoditi yang dijual untuk beras SPHP selama dua hari ada 15 ton dan harga paling murah, beras premiumnya kemasan 5 kilogram 1 ton, kemudian minyak gorengnya 1.700 liter, gulanya 2 ton, bawang dan aneka sayuran jumlahnya tidak terbatas,” ujarnya.
Gerakan Pangan Murah ini masyarakat yang membeli bahan pangan harus menggunakan kupon dengan aturan setiap kupon hanya boleh membeli setiap komoditi sebanyak 2 item, kecuali sayur dan produk UMKM.
Dalam kegiatan GPM ini Dinas Ketahanan Pangan dan Perikanan Kabupaten Sintang bekerjasama dengan beberapa pihak sebagai penyedia bahan pangan, seperti Perum Bulog Cabang Sintang, ASPARTAN Sintang, serta beberapa UMKM di Kabupaten Sintang.
Melalui Gerakan Pangan Murah ini, harapannya dapat memberikan dampak positif bagi masyarakat, menjaga ketersediaan pangan, serta membantu menstabilkan harga di pasaran. Diharapkan partisipasi masyarakat dalam kegiatan ini dapat memberikan manfaat langsung dalam menghadapi tantangan ekonomi saat ini.
Kegiatan ini juga diharapkan menjadi inspirasi bagi daerah lain untuk melakukan aksi serupa dalam upaya menjaga ketahanan pangan dan mengendalikan inflasi di masing-masing wilayah.(RED)
