Stok beras di gudang bulog sintang

Bulog Sintang Pastikan Imlek hingga Idul Fitri Stok Pangan Aman

Diposting pada

SINTANG – Pojokkalbar.com-
Kepala Badan Urusan Logistik (Bulog) Sub Devisi Regional Kabupaten Sintang, ,Muhammad Radhi Anshari memastikan bahwa stok pangan di wilayah tersebut aman hingga tiga bulan ke depan. Hal ini disampaikannya pada media ini Senin, (5/2/2024) di kantor Bulog Sintang

Menurut Radhi, stok pangan yang mencakup beras, gula, minyak goreng, dan tepung terigu di gudang Bulog Kabupaten Sintang mencukupi kebutuhan masyarakat selama tiga bulan ke depan hingga Idul Fitri. Selain itu, ia juga menegaskan bahwa ketersediaan pangan di pasaran akan terus dijaga agar tetap stabil dan tidak mengalami kenaikan harga yang signifikan.

“Kami telah melakukan perencanaan yang matang untuk memastikan ketersediaan pangan di Kabupaten Sintang. Saat ini, stok pangan kita mencukupi untuk tiga bulan ke depan,” ujar Radhi.

Dijelaskan Radhi bahwa saat ini jumlah stok beras 700 ton di Gudang Bulog Sintang, jumlah tersebut guna pemenuhan kebutuhan masyarakat terutama menghadapi perayaan Imlek,menyambut puasa ramadhan hingga Idul Fitrii.

Selain stok beras medium 700 ton, juga tersedia 20 ton gula, minyak goreng sebanyak 25 ton.Sementara yang akan masuk masih dalam perjalanan sebanyak 900 ton beras.

Dipastikannya stok pangan yang ada akan mampu memenuhi kebutuhan masyarakat beberapa bulan kedepan.Bulog Sintang juga berupaya melakukan stabilitas harga di Pasaran khususnya beras.

Dia mengimbau kepada masyarakat Sintang untuk tetap tenang dan tidak perlu khawatir terhadap ketersediaan pangan. Ia menegaskan bahwa Bulog akan terus memantau dan mengawasi distribusi pangan sehingga ketersediaannya tetap terjaga.

“Kami berharap masyarakat tidak perlu khawatir atas ketersediaan kebutuhan pangan, karena stok yang tersedia masih aman hingga beberapa bulan kedepan,”ujarnya.

Kepala Bulog Kabupaten Sintang juga berjanji akan terus mengawasi dan memantau stok pangan serta distribusinya secara ketat agar keberlanjutan pasokan pangan tetap terjaga.(red)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *