SINTANG | Pojokkalbar.com-
Anggota DPRD Kabupaten Sintang, Vaulinus Lanan, meminta masyarakat mampu agar tidak menggunakan gas elpiji 3 kilogram, mengingat bahan bakar bersubsidi tersebut diperuntukkan bagi warga kurang mampu.
“Saya pribadi, ya, untuk gas Lpg 3 kilo gram itu satu saja, bagi yang memang berhak untuk mendapatkan silahkan. Tapi kalau masyarakat yang mampu, usahakan jangan membeli gas Lpg 3 kilogram ini karena itu subsidi untuk masyarakat miskin,” kata Vaulinus Lanan di Sintang, Selasa,(11/11/2025).di Ruang Rapat Utama Gedung DPRD Sintang.
Menurut dia, kesadaran masyarakat sangat dibutuhkan agar ketersediaan gas 3 kilogram tetap terjaga dan bisa mencukupi kebutuhan warga yang berhak. “Kalau stoknya terbatas, jangan sampai justru diperebutkan oleh orang-orang yang sebenarnya mampu membeli gas 12 kilogram,” ujarnya menambahkan.
Vaulinus Lanan juga menyoroti perlunya pengawasan yang lebih ketat terhadap distribusi elpiji bersubsidi, termasuk potensi penyimpangan atau penimbunan di lapangan. Ia menilai fungsi kontrol dan monitoring harus dijalankan secara maksimal oleh pemerintah daerah bersama instansi terkait.
“Selain pengawasan oleh pemerintah, perlu juga partisipasi masyarakat dalam memberikan laporan jika menemukan penyimpangan di lapangan. Ini tugas bersama, tidak bisa hanya diserahkan kepada satu pihak,” tegasnya.
Sebelumnya, Pelaksana Tugas Kepala Dinas Perindustrian, Perdagangan, Koperasi, dan UKM Kabupaten Sintang menyebutkan bahwa pemerintah daerah masih kesulitan memantau distribusi elpiji 3 kilogram di tingkat pengecer karena keterbatasan petugas di lapangan.
Menanggapi hal tersebut, Vaulinus Lanan menekankan pentingnya edukasi dan kesadaran masyarakat untuk ikut menjaga ketertiban distribusi gas bersubsidi. “Ayo, kalau memang merasa mampu, belilah yang 12 kilogram. Dengan begitu, stok 3 kilogram bisa terjaga untuk masyarakat yang benar-benar membutuhkan,” katanya.(red)
