SINTANG Pojokkalbar.com,
Sebanyak 16 organisasi masyarakat (ormas) di Kabupaten Sintang, Kalimantan Barat, menyampaikan pernyataan sikap bersama terkait dinamika sosial-politik yang berkembang di tanah air. Pernyataan itu disampaikan langsung kepada Bupati Sintang Gregorius Herkulanus Bala beserta jajaran Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) di Balai Praja Kantor Bupati Sintang, Senin (1/9/2025).
Ketua DPD Majelis Adat Budaya Melayu (MABM) Kabupaten Sintang, Abdurrani, mengatakan bahwa sikap bersama tersebut lahir dari kepedulian masyarakat untuk menjaga keamanan dan ketertiban.
“Kami sangat peduli terhadap kedamaian dan ketertiban di Kota Sintang. Maka kami bersepakat membuat pernyataan sikap agar Sintang lebih aman dan lebih kondusif,” ujarnya.
Menurut dia, membangun Sintang tidak hanya menjadi tugas pemerintah, tetapi juga tanggung jawab masyarakat. Karena itu, ormas merasa perlu mengambil peran dalam menjaga situasi daerah.
Pernyataan sikap kemudian dibacakan oleh Santosa, perwakilan dari DPP Forum Komunikasi Budaya Senganan Kalbar. Dalam dokumen itu, terdapat sembilan poin sikap, antara lain turut berduka atas jatuhnya korban dalam aksi penyampaian aspirasi di sejumlah daerah, menolak segala bentuk kekerasan dan provokasi, mendorong penyelesaian masalah melalui dialog, hingga mengajak seluruh elemen masyarakat menjaga ketertiban di Kabupaten Sintang.
Bupati Sintang Gregorius Herkulanus Bala menyampaikan apresiasinya atas inisiatif ormas tersebut.
“Apa yang tertuang dalam pernyataan sikap ini adalah bentuk kepedulian dan tanggung jawab kita bersama akan keamanan dan ketertiban di Sintang. Kami sangat mengapresiasi, karena sebelum kami berkomunikasi, 16 organisasi masyarakat sudah melangkah lebih dulu,” kata Bala.
Gregorius menegaskan, aspirasi masyarakat tetap dapat disampaikan melalui cara yang santun dan sesuai aturan. “Kalau ada yang ingin demo atau audiensi, silakan. Tetapi jangan dengan emosi, sampaikan dengan baik. Semua adalah kawan kita, masyarakat kita,” tambahnya.
Kapolres Sintang AKBP Sanny Handityo juga menyambut baik sikap ormas tersebut. Ia mengingatkan masyarakat agar tidak terprovokasi oleh selebaran atau ajakan demonstrasi yang tidak jelas asal-usulnya.
“Kami berterima kasih sekali dengan pernyataan sikap ini. Sintang harus damai. Kalau ada ajakan demo tanpa identitas jelas, lebih baik tidak diikuti. Mari kita bersama menjaga keamanan dan ketertiban,” ucapnya.
Hal senada disampaikan Ketua DPRD Sintang, Indra Subekti. Ia mengajak seluruh masyarakat mengutamakan persatuan. “Sebagai wakil rakyat, saya mengajak masyarakat Sintang untuk berdamai dan menciptakan daerah yang kondusif,” katanya.(red)
