SINTANG | Pojokkalbar.com-
Dalam rangka memperingati Hari Desa Nasional, Pemerintah Daerah (Pemda) Kabupaten Sintang melalui Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Pemerintahan Desa (DPMPD) menggelar acara yang dipenuhi semangat kebersamaan dan kasih Natal. Acara yang berlangsung pada Rabu, (16/1/2025) di Pendopo Kediaman Dinas Bupati Sintang ini berlangsung meriah. Dihadiri oleh Bupati Sintang, Jarot Winarno, Wakil Bupati Sintang Melkianus, Sekda Sintang Kartiyus, Bupati terpilih Gregorius Herkulanus Bala, para kepala OPD, para kepala desa, dan masyarakat setempat.
Bupati Jarot Winarno dalam sambutannya menekankan pentingnya perayaan Hari Desa Nasional sebagai bentuk pengakuan akan peran vital desa dalam pembangunan. Ia berharap perayaan kali ini tidak hanya menjadi seremonial belaka, tetapi juga menggugah semangat seluruh kepala desa (kades) untuk lebih aktif dalam memberdayakan masyarakat.
“Seiring dengan semangat Natal, mari kita bergandeng tangan untuk membangun desa kita. Namun, saya ingin mengingatkan kepada seluruh kepala desa untuk hati-hati dalam menggunakan dana desa. Pengelolaan anggaran yang baik akan berdampak langsung pada kesejahteraan masyarakat,” ujar Bupati Jarot.
Acara yang dikemas dengan nuansa Natal ini juga diisi dengan berbagai kegiatan, seperti penyerahan kenang-kenangan kepada Bupati dan Wakil Bupati Sintang yang masa jabatannya sebentar lagi akan berakhir, pertunjukan fashion show mengenalkan kain tenun produk lokal Sintang, Ini diharapkan dapat meningkatkan kepedulian sosial antar desa serta mempererat hubungan antar warga.
Kepala DPMPD Sintang Yasser Arafat juga berkomitmen untuk memberikan pelatihan dan pendampingan bagi para kades dalam pengelolaan dana desa agar penggunaan anggaran dapat sesuai dengan ketentuan dan memberikan manfaat yang maksimal bagi masyarakat.
Dengan rangkaian kegiatan yang berkualitas dan berdaya guna, Pemda Sintang berharap peringatan Hari Desa Nasional ini dapat menjadi momentum untuk lebih memajukan dan mensejahterakan masyarakat di setiap desa.
Para kepala desa diharapkan dapat menerapkan pesan Bupati Jarot dan melaksanakan tugasnya dengan penuh tanggung jawab serta keikhlasan demi kemajuan desa
“Hari ini tanggal 15 Januari sudah ditetapkan oleh presiden RI sebagai hari desa nasional.mengambil tanggal 15 Januari itu adalah berdasarkan ditetapkanya Undang Undang no 6 tahun 2014 tentang desa. Peringatan Hari Desa adalah yang pertama kalinya diselenggarakan setelah diterbitkannya Keputusan Presiden (Kepres) Rl Nomor 23 Tahun 2024, yang menetapkan tanggal 15 Januari sebagai Hari Desa
Nasional.
“Lalu dalam peringatan hari desa nasional ini memang tema nasional itu adalah ketahanan pangan dimulai dari swasembada pangan nasional, yang kedua adalah mewujudkan desa yang semakin maju sejahtera dan berdaya saing. Untuk menghormati desa Sebagai bagian yang tak terpisahkan dari sistem pemerintahan RI, tadi juga telah disampaikan oleh pak Bupati dan pak Bupati terpilih pak wakil bupati juga bahwa tidak akan pernah ada negara, sebuah bangsa , sebuah daerah jika tidak dimulai dari desa. Jadi dalam pemerintahan ini desa merupakan pondasi, pondasinya harus kuat dulu kalau tidak kuat bakal rapuh. Kecamatan kuat, kabupaten kuat, provinsi kuat bangsa pun semakin kuat, ” Pungkas Yasser. (Red)
