SINTANG | Pojokkalbar.com-
Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Sintang mengadakan rapat koordinasi untuk membahas persiapan distribusi logistik menjelang pelaksanaan pemilihan kepala daerah (Pilkada) serentak 2024. Rapat yang berlangsung di Aula Hotel Bagoes, Jalan Dharma Putra, ini bertujuan untuk menyamakan persepsi di antara jajaran KPU serta memastikan keamanan dan kelancaran distribusi berbagai kebutuhan logistik untuk pemilu mendatang.
Ketua KPU Kabupaten Sintang, Edy Susanto, dalam sambutannya menyampaikan pentingnya rapat koordinasi ini. “Kami ingin memastikan bahwa semua pihak memahami peran dan tanggung jawab masing-masing dalam proses distribusi logistik. Kesiapan ini sangat krusial agar logistik dapat sampai ke tempat pemungutan suara (TPS) dengan aman dan tepat waktu,” ujar Edy.
Dalam rapat tersebut, KPU juga membahas berbagai tantangan yang mungkin dihadapi selama proses distribusi. Edy menekankan perlunya kerjasama yang baik antara KPU, pihak keamanan, dan instansi terkait lainnya untuk mengantisipasi segala kemungkinan yang dapat mengganggu kelancaran distribusi logistik.
Selain itu, KPU Kabupaten Sintang juga mengingatkan seluruh petugas agar tetap berkomitmen untuk menjaga integritas dan transparansi selama proses pemilu. Dengan adanya koordinasi yang baik, diharapkan pelaksanaan Pilkada serentak 2024 di Kabupaten Sintang dapat berjalan dengan sukses dan aman.
Rapat ini dihadiri oleh seluruh komisioner KPU Kabupaten Sintang, Staf Ahli Bupati Sintang, para camat di 14 kecamatan, TNI/Polri, Bawaslu, Kejaksaan dan para PPK. serta perwakilan dari instansi terkait, dan diharapkan dapat menjadi langkah awal yang solid dalam menyongsong Pilkada yang akan digelar pada 2024 mendatang. Pada Senin, (18/11/2024) pagi.
“KPU Sintang mengundang para pemimpin ditingkat Camat, Kapolsek Danramil, ketua Panwaslu, PPK se kabupaten Sintang untuk kesiapan pendistribusian logistik. Harapan kami setelah kegiatan ini semua sudah satu frekuensi. Logistik sudah siap dimasukan ke dalam kotak suara dan kami mau mengikutsertakan PPK untuk proses ini.” Ucap Edy.
Ditambahkanya bahwa distribusi akan di mulai tanggal 22 mulai dari kecamatan terjauh dulu. Semua logistik 99 persen digudang siap dikemas masuk ke kotak suara tinggal distribusi.
“Distribusi kami menggunakan jasa kantor post karena itu bagian distribusi barang. Supaya kantor pos yang ngurus armada dan lain-lain dengan pengawalan dan pengamanan petugas baik dari KPU, Bawaslu, TNI/Polri, Camat dan pihak terkait lainya, ” Pungkas Edy. (RED)