SINTANG | Pojokkalbar.com-
Sekretaris Daerah Kabupaten Sintang, Kartiyus, resmi dikukuhkan sebagai Duta Baca Kabupaten Sintang Tahun 2025 oleh Wakil Bupati Sintang dalam kegiatan Festival Literasi dan Pameran Kearsipan yang digelar Dinas Perpustakaan dan Kearsipan pada Senin, 17 November 2025.
Pengukuhan tersebut menjadi salah satu agenda utama dalam festival yang dirancang untuk meningkatkan budaya membaca, memperkuat program literasi daerah, serta menumbuhkan kesadaran masyarakat terhadap pentingnya arsip sebagai sumber informasi dan sejarah.
Wakil Bupati Sintang dalam sambutannya menyebut penunjukan Kartiyus sebagai Duta Baca dinilai tepat mengingat peran aktifnya dalam mendorong pengembangan perpustakaan, digitalisasi arsip, dan peningkatan layanan membaca di lingkungan pemerintah maupun masyarakat.
DPRD Beri Tanggapan Positif
Anggota Komisi C DPRD Kabupaten Sintang, Maria Magdalena, memberikan apresiasi atas penunjukan tersebut. Ia menilai pengukuhan Duta Baca merupakan langkah strategis untuk memperkuat gerakan literasi di daerah.
“Kami menyambut baik pengukuhan Pak Kartiyus sebagai Duta Baca Sintang. Sosok beliau memang dikenal memiliki komitmen pada pengembangan literasi dan sering terlibat dalam berbagai program peningkatan minat baca. Semoga ini menjadi energi baru bagi gerakan literasi di Sintang,” kata Maria.
Ia berharap dengan peran baru yang disandangnya, Kartiyus dapat memperkuat sinergi antara pemerintah daerah, sekolah, komunitas literasi, hingga lembaga layanan publik dalam memperluas akses terhadap bahan bacaan serta kegiatan literasi yang inklusif.
Keterangan Sekda Kartiyus
Dalam sambutannya setelah dikukuhkan, Kartiyus menyampaikan rasa terima kasih atas kepercayaan yang diberikan kepadanya. Ia menegaskan bahwa gerakan literasi bukan hanya kegiatan membaca buku, tetapi bagian dari upaya menciptakan masyarakat yang kritis, kreatif, dan siap menghadapi tantangan masa depan.
“Pengukuhan ini bukan sekadar predikat, tetapi amanah untuk terus mendorong masyarakat agar menjadikan membaca sebagai kebutuhan sehari-hari. Pemerintah daerah akan terus memperkuat layanan perpustakaan, memperluas ruang baca publik, dan mengembangkan literasi digital agar masyarakat bisa mengakses informasi dengan lebih mudah,” ujar Kartiyus.
Ia menambahkan bahwa Festival Literasi dan Pameran Kearsipan akan menjadi momentum untuk menggerakkan semua pihak agar terlibat aktif dalam mendukung ekosistem literasi di Kabupaten Sintang.(red)



