SINTANG | Pojokkalbar.com-
Pemerintah Kabupaten Sintang dan Bulog resmi meluncurkan program Cadangan Pangan Pemerintah (CPP) tahun 2025, Kamis (17/7/2025). Program ini bertujuan membantu masyarakat miskin dan rawan pangan melalui penyaluran bantuan beras yang menyasar lebih dari 26.000 penerima di wilayah Sintang.
Wakil Bupati Sintang, Florensius Ronny, dalam peluncuran di Kecamatan Sintang, menjelaskan bahwa kabupaten Sintang mendapatkan kuota sebanyak 26.852 Penerima Bantuan Pangan (PBP) dan 671 PBP cadangan yang tersebar di 14 kecamatan. Total alokasi beras yang akan disalurkan mencapai 537 ton 40 kilogram.
“Distribusi akan dilakukan langsung oleh Perum Bulog. Mereka bertanggung jawab penuh hingga titik distribusi di masing-masing wilayah. Proses penyaluran akan dikawal oleh Babinsa, pihak desa, serta petugas di lapangan, dengan target pendistribusian rampung pada 31 Juli 2025,” kata Ronny.
Ia menambahkan bahwa data penerima berasal dari Kementerian Sosial dan sudah terintegrasi dalam satu sistem, sehingga tidak lagi melalui proses verifikasi di tingkat kabupaten.
Kepala Perum Bulog Cabang Sintang, Abdul Mukti menegaskan bahwa pihaknya akan memastikan distribusi tepat sasaran. “Transporter hanya bertugas mengantarkan sampai titik distribusi. Tanggungjawab sepenuhnya Bulog Sistem pengelolaannya tetap berbasis aplikasi dan dikawal oleh petugas lapangan,” ujarnya.
Dasar dan Tujuan Program
Sekretaris Dinas Ketahanan Pangan dan Perikanan (DKPP) Kabupaten Sintang, Rosandri Chandra, menyampaikan bahwa program ini mengacu pada Keputusan Kepala Badan Pangan Nasional Republik Indonesia Nomor 206 Tahun 2025, tentang perubahan petunjuk teknis penyaluran CPP untuk pemberian bantuan pangan beras tahun 2025.
Adapun tujuan program ini antara lain untuk:
1. Mengurangi beban pengeluaran penerima bantuan.
2. Mengentaskan kemiskinan.
3. Menangani kerawanan pangan dan gizi.
4. Menurunkan angka stunting.
5. Mengendalikan gejolak harga pangan dan inflasi.
6. Melindungi produsen dan konsumen.
Peluncuran Perdana
Peluncuran perdana dilakukan di dua kelurahan di Kecamatan Sintang, yakni Kelurahan Alai dengan 11 penerima bantuan dan Kelurahan Tanjungpuri sebanyak 55 penerima. Masing-masing penerima akan mendapatkan 10 kilogram beras per bulan selama dua bulan.
“Untuk kelurahan dan kecamatan lainnya, jadwal penyaluran akan segera kami sampaikan,” tambah Rosandri.
Secara nasional, jumlah penerima CPP tahun 2025 mencapai lebih dari 18 juta orang. Di Kabupaten Sintang sendiri, total penerima mencakup lebih dari 26.000 orang, dengan total bantuan sebanyak 10 kilogram beras per penerima.
Program ini diharapkan tidak hanya meringankan beban ekonomi masyarakat, tetapi juga menjadi bagian dari upaya menurunkan angka kemiskinan ekstrem dan stunting di Kabupaten Sintang.(red)
