SINTANG| Pojokkalbar.com-
Kepala Bagian Kesejahteraan Rakyat Sekretariat Daerah Kabupaten Sintang, yang juga menjabat sebagai Plt. Camat Sintang, Erwan Chandra Happy, menginformasikan bahwa dari total 135 Calon Jamaah Haji yang diberangkatkan dari embarkasi Batam menuju Jeddah, satu jamaah hampir gagal terbang akibat kadar gula darah yang tinggi.
Dalam keterangannya melalui WhatsApp, Erwan Chandra menyatakan, “Satu calon jamaah haji kita bernama Yusni Bujang hampir gagal berangkat karena kadar gula darahnya tinggi. Alhamdulillah, setelah kami carikan insulin dan membekalinya dengan insulin selama di pesawat, kondisi jamaah asal kecamatan Sintang tersebut sudah aman.” Tulisnya.
Peristiwa ini terjadi pada Rabu (28/5/2025) saat Erwan mendampingi Calon Jamaah Haji Kabupaten Sintang di Batam. Meskipun situasi sempat mengkhawatirkan, upaya cepat yang dilakukan pihak kesehatan berhasil memastikan keselamatan jamaah tersebut sehingga mereka dapat terbang bersama rombongan lainnya.
Keberangkatan ini menjadi momen bersejarah bagi calon jamaah haji Kabupaten Sintang, dan semua pihak diharapkan memberikan dukungan agar perjalanan ibadah berjalan lancar dan penuh berkah.
Sebelumnya sebanyak 135 calon jamaah haji dari Kabupaten Sintang resmi berangkat menuju tanah suci hari ini, Senin, (26/5/2025) Pemberangkatan tersebut berlangsung di Halaman Pendopo Bupati Sintang dan dilepas langsung oleh Helmi, Staf Ahli Bupati Sintang Bidang Perekonomian, Pembangunan, dan Keuangan.
Erwan Chandra Happy, menjelaskan bahwa dari 135 calon haji yang berangkat, terdiri dari 63 pria dan 74 wanita , usia termuda 21 tahun dan tertua 80 tahun. Terdapat 12 jamaah berisiko tinggi berusia di atas 65 tahun, serta sebanyak 50 orang yang berusia lebih dari 60 tahun. Komposisi jamaah mencakup 2 orang dari TNI-Polri, 65 PNS, 17 swasta, 1 dari BUMN, 1 PPPK, 9 pensiunan, 3 pedagang, 4 petani, 1 pelajar, dan 34 ibu rumah tangga. Para calon jamaah ini berasal dari 11 kecamatan di Kabupaten Sintang.
Erwan menambahkan bahwa 135 ditambah 2 orang pendamping calon haji akan berangkat ke Pontianak menggunakan 6 bus yang dikawal oleh jajaran Polres Sintang. Mereka akan menginap semalam di Pontianak sebelum melanjutkan perjalanan ke Batam pada 27 Mei 2025 malam dan terbang ke Jedah pada 28 Mei 2025 sore.
“Gunakan waktu yang ada untuk istirahat yang cukup,” pesan Erwan Chandra Happy. Ia juga menegaskan bahwa calon haji yang mengalami masalah kesehatan dan tidak bisa terbang pada tahun 2025 ini tidak akan dapat menunaikan ibadah haji karena semua kursi pada setiap penerbangan telah penuh.
135 calon haji diperkirakan akan tiba kembali di Batam pada 8 Juli 2025 dan akan disambut di Kabupaten Sintang pada 9 Juli 2025 pagi.(red)