SINTANG | Pojokkalbar.com-
Komisioner Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Sintang, Endang Kusmiati, mengungkapkan bahwa pihaknya telah melaksanakan kegiatan Training of Trainer (TOT) selama tiga hari. Kegiatan ini diikuti oleh Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) dan Panitia Pemungutan Suara (PPS) yang berasal dari 406 desa dan kelurahan di Kabupaten Sintang.
Endang menjelaskan, tujuan dari TOT ini adalah untuk meningkatkan kapasitas serta pemahaman PPK dan PPS dalam pelaksanaan tugas mereka menjelang pemilihan umum yang akan datang. “Dengan pelatihan ini, kami berharap PPK dan PPS dapat mengimplementasikan pengetahuan dan keterampilan yang mereka dapatkan, sehingga pemilu di Kabupaten Sintang berlangsung secara transparan dan akuntabel,” kata Endang.
Pada Pojokkalbar.com, Rabu, (6/11/2024). Di aula SMKN 1 Sintang.
Pelatihan ini mencakup berbagai materi, antara lain mengenai mekanisme pemilu, tata cara penghitungan suara, serta pentingnya integritas dalam proses pemilihan. Endang menambahkan bahwa KPU Kabupaten Sintang berkomitmen untuk memberikan dukungan penuh kepada PPK dan PPS agar mereka dapat melaksanakan tugasnya dengan baik.
Kegiatan TOT ini mendapat tanggapan positif dari para peserta. Mereka mengaku senang dan antusias untuk menerapkan ilmu yang didapat dalam pelaksanaan pemilu mendatang.
“Kegiatan yang digelar di aula SMKN 1 Sintang ini dengan pesertanya melibatkan 14 kecamatan PPK dan PPS 406 desa dan kelurahan yang ada di kabupaten Sintang, PPS jumlahnya sekitar 1218 orang itu kita laksanakan selama 3 hari.
Training of Trainer adalah sebuah program pelatihan yang bertujuan untuk meningkatkan kemampuan para pelatih dalam memberikan pelatihan secara efektif. Untuk hari pertama diikuti oleh 5 kecamatan dengan peserta sekitar 5 ratusan orang, kemudian hari kedua dikuti oleh 4 kecamatan dengan peserta 4 ratusan orang dan hari terakhir diikuti 5 kecamatan dengan total peserta 367 orang.
“Kegiatan ini bertujuan untuk memberikan bekal untuk PPK dan PPS, yang nantinya akan mem bimtek KPPS yang akan menjalankan tugas sebagai petugas penyelenggara pemilu di tingkat TPS pada 27 November 2024 mendatang,” Kata Endang.
Pesertanya ini Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) Masing-masing 5 orang, kemudian Panitia Pemungutan Suara (PPS) tingkat desa itu jumlahnya tersebar di 406 desa dan kelurahan yang ada di kabupaten Sintang dengan total 1.218 orang PPS yang ada di Sintang.
Karena TOT ini internal maka narasumbernya pun hanya komisioner KPU sesuai dengan devisinya masing-masing, ada ketua serta 4 komisioner lainya menyampaikan materi di sesi terakhir itu tentang materi pemungutan suara
“Kita berharap mereka semua bisa menyampaikan kepada KPPS bahwa semua tahapan yang akan dilakukan oleh KPPS, pada saat pemungutan dan perhitungan suara intinya kita mengingatkan PPS harus bisa kerja secara profesional tetap menjaga netralitas hingga masalah masalah yang mungkin saja terjadi di lapangan itu bisa kita minimalisir dan tata, harapannya pilkada sintang ini zero sengketa, ” Pungkas Endang menegaskan.
Dengan adanya pelatihan ini, KPU Kabupaten Sintang berharap dapat menciptakan pemilih yang cerdas dan penyelenggarakan pemilu yang dapat dipercaya oleh masyarakat.(RED)
