GURU MENULIS
Penulis: Aminatus Johriah, S.SI
SEIRING dengan perkembangan teknologi, model pembelajaran berbasis teknologi juga semakin populer di kalangan pendidik. Salah satu contohnya adalah penerapan model pembelajaran PBL (Problem-Based Learning) berbantuan media Google Form. Model pembelajaran ini bertujuan untuk meningkatkan motivasi belajar peserta didik pada materi IPA kelas VII di SMP N 10 Satu Atap Manis Mata.
Penerapan Model Pembelajaran PBL Berbantuan Media Google Form Untuk Meningkatkan Motivasi Belajar Peserta Didik Pada Materi IPA Kelas VII di SMP N 10 Satu Atap Manis Mata.
Pendidikan merupakan salah satu aspek penting dalam pengembangan potensi peserta didik. Dalam upaya mencapai tujuan pembelajaran yang efektif, selain menggunakan pendekatan dan metode yang tepat, penggunaan media yang relevan juga menjadi faktor penting. Salah satu media yang dapat digunakan adalah Google Form. Dalam artikel ini, akan dibahas tentang penggunaan model pembelajaran PBL (Problem-Based Learning) berbantuan media Google Form untuk meningkatkan motivasi belajar peserta didik pada mata pelajaran IPA kelas VII di SMP N 10 Satu Atap Manis Mata.
PBL merupakan pendekatan pembelajaran yang mengaktifkan peserta didik untuk mengidentifikasi dan memecahkan masalah nyata dalam konteks nyata. Model pembelajaran ini berfokus pada penggunaan metode proyek, penemuan, dan investigasi oleh peserta didik. PBL secara efektif mengembangkan kemampuan berpikir kritis, kreativitas, dan kolaborasi dalam proses pembelajaran. Dalam konteks pembelajaran IPA, metode PBL dapat memberikan pemahaman yang lebih mendalam tentang konsep dan aplikasinya dalam kehidupan sehari-hari.
Google Form menjadi alat yang sangat berguna dalam mendukung implementasi model PBL. Google Form adalah platform gratis yang memungkinkan pembuatan kuesioner dan survei secara online. Media ini dapat digunakan sebagai sarana untuk mengajukan pertanyaan, mengumpulkan jawaban, dan memonitor kemajuan peserta didik selama proses pembelajaran. Keunggulan Google Form meliputi kemudahan penggunaan, fleksibilitas kemudahan pengolahan data, dan pembuatan soal yang beragam sesuai dengan kebutuhan pembelajaran.
Berikut adalah contoh langkah-langkah implementasi penerapan model pembelajaran PBL berbantuan media Google Form pada materi IPA.
Penerapan PBL berbantuan media Google Form dapat dilakukan dengan langkah-langkah sebagai berikut:
1. Menentukan topik atau masalah pembelajaran yang akan diselesaikan. Misalnya, dalam materi IPA kelas VII, materi tentang sistem peredaran darah manusia bisa dijadikan topik.
2. Membentuk kelompok-kelompok kecil peserta didik. Dalam setiap kelompok, sebisa mungkin seimbang antara peserta didik yang memiliki kemampuan yang lebih baik dan peserta didik yang memiliki kemampuan yang lebih rendah, sehingga kolaborasi dalam kelompok dapat optimal.
3. Memberikan panduan kepada peserta didik tentang langkah-langkah yang harus dilakukan dalam mengerjakan tugas. Panduan ini bisa berupa pengenalan konsep, pertanyaan yang harus dijawab, atau kriteria penilaian.
4. Menggunakan media Google Form sebagai alat untuk memberikan tugas kepada peserta didik. Dalam media Google Form, peserta didik dapat melengkapi pertanyaan dan mengisi jawaban. Selain itu, Google Form juga dapat digunakan untuk membuat kuis atau survei yang memperkaya pembelajaran.
5. Memberikan waktu untuk peserta didik untuk menyelesaikan tugas secara mandiri atau dalam kelompok. Selama proses mengerjakan tugas, guru dapat memberikan bimbingan atau pengarahan kepada peserta didik jika diperlukan.
6. Setelah peserta didik menyelesaikan tugas, guru dapat menggunakan media Google Form untuk menerima dan mengevaluasi tugas dari peserta didik. Dalam media Google Form, guru dapat memberikan feedback langsung kepada peserta didik.
Dengan menerapkan model pembelajaran PBL berbantuan media Google Form, diharapkan peserta didik dapat lebih aktif dan motivasi belajar mereka dapat meningkat. Selain itu, penerapan ini juga dapat memberikan pengalaman belajar yang menyenangkan dan interaktif bagi peserta didik.
Keuntungan lain dari penerapan model pembelajaran PBL berbantuan media Google Form ini adalah fleksibilitas. Peserta didik dapat mengakses tugas dan materi pembelajaran kapan saja dan di mana saja, selama mereka terhubung ke internet. Selain itu, guru juga dapat dengan mudah mengakses dan mengevaluasi tugas peserta didik tanpa harus bertemu secara langsung.
Dalam perjalanan penerapan PBL berbantuan media Google Form ini, tentunya guru perlu memperhatikan beberapa hal. Misalnya, guru harus memastikan bahwa peserta didik memiliki akses internet yang memadai. Selain itu, guru juga perlu memberikan pengarahan yang jelas tentang apa yang diharapkan dalam tugas dan bagaimana menggunakannya dengan baik.
Dengan demikian, penerapan model pembelajaran PBL berbantuan media Google Form dapat menjadi salah satu yang efektif dalam meningkatkan motivasi belajar peserta didik pada materi IPA kelas VII di SMP N 10 Satu Atap Manis Mata.(*)
