Kecamatan Sintang Miliki 10 Desa Mandiri

Diposting pada

Sintang |Pojokkalbar.com-
Kecamatan Sintang Desa Mandiri dari 13 desa sudah 10 desa mandiri, tinggal 3 desa yang masih berstatus desa maju, diharapkan tahun mendatang semua desa masuk desa mandiri hal tersebut dikatakan Camat Sintang Tatang Supriyatna pada media ini Senin ,(27/2/2023). Diruang kerjanya.

Lanjut Tatang, desa mandiri ini berdasarkan hitungan Indeks Desa Membangun (IDM) ada 34 indikator, indikator-indikator inilah yang harus terpenuhi supaya mencapai kategori desa maju.

” Kita harap melalui peningkatan capaian indikator desa mandiri ini tidak hanya mendapat predikat desa mandiri saja, tetapi juga meningkatkan kapasitas kesejahteraan pemerintahan desa karena desa mandiri ini mengarah kesejahteraan jangan sampai desannya saja yang mandiri tetapi masyarakatnya tidak sejahtera,”ujarnya.

Tiga desa yang masih kategori desa maju yakni Desa Klansam, Teluk Klansam dan Kebiau Baru.

Salah satu indikator desa mandiri itu sarana prasarana harus terpenuhi semisal listrik kemudian sarana pendidikan , fasilitas kesehatan, pendidikan dasar sekolah dini PAUD,TK dan SD dan sebagainya.

“Saya optimis insya Allah terwujud tiga desa ini menjadi desa mandiri, saya sudah koordinasi dengan pendamping desa ,kades dan BPD saya upayakan indikator-indikator yang masih kurang kita penuhi PAUD ini menjadi kewenangan desa intinya dana desa bisa digunakan untuk PAUD mulai operasional dan lainya,” kata Tatang.

Namun untuk SD pihaknya upayakan koordinasi dengan instansi terkait. Fokus pada indikator yang menjadi kewenangan desa yang harus didorong.

Untuk 10 desa mandiri yang ada di kecamatam Sintang diantaranya yaitu desa Baning Kota, Sungai Ana, Martiguna Tertung , Lalang Baru, Mungguk Bantuk, Mel Jampung, Jerora, Anggah Jaya dan dua lainya.

Bagi 10 desa mandiri di Kecamatan Sintang belum lama ini telah mendapatkan reward dari Gubernur Kalbar berupa kendaraan bermotor.

“Saya berterimakasih kepada pak Gubernur yang telah memberi reward kendaraan bermotor karena kendaraan ini penting dan memotivasi desa ini ada yang tidak mau naik status menjadi desa mandiri , karena dulu dari dana desa ini ada alokasi dana desa yang tertinggal jadi berharap kalau statusnya tertinggal itu anggaranya besar tetapi sekarang bisa menjadi kebalikannya dari Kemendes ada insentif tambahan dana desa itu dilihat dari kepatuhan kinerja nah sekarang berlomba-lomba ni untuk naikkan kinerja
Kecamatan Sintang secara keseluruhan desa sangat tertinggal sudah tidak ada,”ulas Tatang.(red)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *